Sponsors

Saturday, September 1, 2012

Indonesia Terancam Krisis Air, Mega Ajak Masyarakat Lebih Peduli Lingkungan

Minggu, 02/09/2012 03:58 WIB 
 
Jakarta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis data bahwa Indonesia akan mengalami krisis air pada tahun 2020 akibat kerusakan lingkungan dan pertambahan penduduk. Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri pun mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan hidup agar hal tersebut tidak terjadi.

"Saya jadi mikir, kalau terus hidup begini, pada tahun 2020 nanti air bersih akan menjadi sulit. Apa hidup kita ini perlu dievaluasi lagi?" tutur Mega.

Hal ini disampaikan Mega di acara ulang tahun AP Batubara dan Peluncuran Buku Politik Hijau Sang Nasionalis di Hotel Dharmawangsa, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (1/9/2012) malam.

"Saya ini tiap hari berenang. Kalau bicara lingkungan hidup, ada berapa banyak air itu di kolam renang-kolam renang di Jakarta saja misalnya. Kalau kalangan atas kan tidak gaya kalau tidak punya bath-up dan kolam renang kan," lanjutnya.

Mega bercerita tentang pengalamannya saat berkunjung di kawasan hutan yang berada di Himalaya. Saat itu Mega melihat bongkahan es (gletser) tengah mencair dan membahayakan Butan, yang letaknya tepat berada di bawah gletser tersebut.

"Menteri lingkungan hidup setempat mengatakan kepada saya bahwa akibat global warming, gletser itu mencair cepat sekali. Kalau terus mencair, ia akan menumpahi negara kecil yang namanya Butan," kata Mega.

Mega menilai harus ada gerakan yang nyata dalam mengantisipasi ancaman krisis air ini. Ia pun meminta masyarakat juga melakukan gaya hidup yang hemat.

"Kalau mau cerdas, gerakannya harus ada. Coba pikir, daripada ibu-ibu, cantik-cantik cuma mikirin Hermez. Saya bilang ke Puan, bilang ke teman-temanmu jangan pikirannya tentang Hermez aja. Itu kalau dikumpulkan, ada berapa rupiah. Saya hitung satu tas aja 10 ribu US Dolar. Satu ibu, nenteng tiga tas. Kalau kalangan atas itu menjual Hermez-nya untuk lingkungan hidup, bisa berapa triliun yang terkumpul," jelas Mega.

Mega pun mengharapkan agar mayarakat untuk lebih peduli terhadap kehidupan generasi penerus.

"Boleh lah menenteng Hermez. Tapi tolonglah, buatlah anak cucu cicit kita untuk menikmati air bersih," ajak Mega bersemangat.

0 comments:

Post a Comment